RSS
Write some words about you and your blog here

Tentang Mode (Modal Dasar Penguasaan Melodi)

Bagi seorang gitaris, penguasaan skill adalah salah satu modal yang sangat  penting. Karena hal itu akan sangat membantu bagaimana mengembangkan permainan gitar secara maksimal.
Kali ini aku akan membahas tentang Mode.
Mode itu adalah serangkaian nada, seperti halnya tangga nada atau scale. 

Mode merupakan rangkaian nada-nada atau not yang udah lama digunakan pada zaman Yunani Kuno. Konon mode ini udah menjadi nenek moyangnya tangga nada mayor dan minor yg kita kenal saat ini.
Ada 7 jenis mode yang harus kita kenali, yaitu: Ionian, Dorian, Phyrgian, Lydian, Mixolydian, Aeolian, dan Locrian.
Seperti pada tabel 1 diatas, ada 7 mode C mayor, formula nada dan chord yang harus kita ingat. Untuk lebih jelasnya mari kita bahas lebih lanjut.

1. Ionian Mode

Sebutan Ionian adalah sama artinya dengan tangga nada mayor (do, re, mi, fa ,so, la, si, do) yang kita kenal saat ini. Jadi, kalo tangga nadanya C mayor maka nada yang dihasilkan adalah C, D, E, F, G, A, B dan(1 2 3 4 5 6 7 1).
Berikut tabel 2 formula nada dari Ionion Mode atau tangga nada C mayor:
Nah, jika dibentuk ke dalam sebuah chord ionian mode akan menghasilkan sebuah chord Cmaj7. Loh kok bisa? lah emang udah rumusan dari sononya kalo Ionian ini akan menghasilkan bentuk chord Mayor 7. Jadi jika dipecahkan nada dari chord Cmaj7 maka nada yang didapat adalah C E G dan B (1 3 5 7).

Tangga nada C mayor sudah menjadi acuan dasar untuk pembentukan terhadap semua tangga nada mayor. Hal ini disebabkan karena tangga nada dasar C mayor bersifat natural, dimana semua not yang dihasilkan tidak memiliki tanda # (kres) atau b (mol).
Tangga nada C mayor dimulai dari nada C dan berakhir di nada C’.
Tapi jangan melupakan jarak-jarak  nilai nada-nada tersebut, apakah  nada tersebut whole note (not penuh) atau half note (not setengah), kita juga dapat menggunakan rumus nilai dari tangga nada mayor (1-1-1-1/2-1-1-1/2-1).
Ioinian mode juga bisa kita mainkan dengan munggunakan tangga nada yang berbeda, misalnya G mayor, D mayor, dan sebagainya.

2. Dorian Mode

Nah, jika sekarang kita lanjutkan tentang mode ini dengan memainkan tangga nada C mayor dari nada keduanya (nada D), maka kita akan menemukan jenis moda yang baru, yaitu Dorian Mode.
Dorian Mode merupakan penurunan nada kedua dari tangga nada mayor atau Ionian Mode.
Coba kita mainkan tangga nada C mayor tadi, lalu turunkan nada satu sesudah nada C, maka nada yang didapat adalah nada D. Dan rumusannyapun menjadi D, E, F, G, A, B, C dan D (1 2 b3 4 5 6 b7 1).


Karena nadanya bermula dari nada D, maka tangga nada ini dinamakan D Dorian Mode.
Berikut ini dapat kita lihat pada tabel 3 dan formula nada D Dorian Mode:

Formula D Dorian Mode menghasilkan nada menjadi 1 2 b3 4 5 6 b7 1. Nada ke-3 (F) dan ke-7 (B) adalah bernilai setengah nada. Jika dimainkan, nada ini menghasilkan nada yang sangat unik. Mode ini menghasilkan chord Dminor7 dan nadanya  terdiri dari D, F A dan  C (1 b7 5 b7).

3. Phyrgian Mode

Phyrgian Mode merupakan penurunan nada yang ke-3 dari tangga nada mayor. Jika kita lihat nada ke-3 dari C mayor, maka nada yang didapat adalah E. Cara penurunan nadanya sama dengan mode sebelumnya.
Jadi mode E Phyrgian ini menghasilkan nada berupa E F G A B C D dan E.
Mari kita lihat pada tabel 4:

Jika kita mainkan nada-nada pada tabel 4 diatas secara berulang-ulang, maka akan kita temukan sound-sound yang bernuansakan Spanish.
Untuk pembentukan chordnya, Phyrgian Mode ini cenderung menghasilkan nada minor. Jadi chord yang dihasilkan  adalah chord Em7, dimana chord Em7 ini terdiri dari nada E, G, B dan D.
Formula nada untuk chord Em7 adalah sama dengan chord minor 7 lainnya (1 b3 5 b7).


Nah, sekarang kita tinggal mencoba mode-mode dengan tangga nada dasar yang berbeda, seperti nada G mayor, itu menggunakan nada dasar G=do atau tangga nada G mayor (G A B C D E F# G). Cara penurunan nadanya sama dengan tangga nada C sebelumnya.
Dari ketiga Mode yang udah kita bahas diatas, kita udah bisa mengembangkan tentang mode-mode tadi kan…? (coba deh, pasti bisa.. :)
Jika kita perhatikan (lihat tabel 1), mode-mode diatas terbagi menjadi 2 kategori, yaitu kategori tangga nada minor dan tangga nada mayor.
- Pada Dorian, Phyrgian, Aeolian, Locrian mode lihat intervalnya dari root ke third adalah minor (m3) atau 1 1/2 nada.
- Sedangkan Ionian, Lydian, Mixolydian mode lihat intervalnya dari root ke third adalah Mayor (M3) atau 2 nada.
Dan pastinya kita udah bisa mendapatkan bentuk mode-mode yang lain yang tentunya dengan tangga nada yang berbeda.

0 komentar:

Posting Komentar

Visitor

free counters